BOGOR - Bertempat di lapangan tenis Makorem 061/SK, Danrem 061/SK Brigjen TNI Achmad Fauzi S.I.P., M.M., memberikan pembekalan terhadap 111 orang Calon Taruna ( Catar ) yang terdiri dari pendaftar Reguler sebanyak 105 orang, pendaftar Spotting 6 orang. Jum'at (28/5/2021).
Dalam penyampaiannya, Danrem mengatakan bahwa Korem tidak terlibat dalam pelaksanaan seleksi, namun Korem hanya dilibatkan dalam pendaftaran awal Catar tahun 2021, bahkan tim Seleksi telah disiapkan oleh Kodam 3/slw.
Namun selaku Danrem ia berkeinginan untuk menyampaikan agar supaya para Catar memiliki keinginan, semangat dan keyakinan yang kuat untuk melaksanakan seleksi dengan sebaik-baiknya.
Terkait jumlah siswa Catar yang akan diterima di seluruh Indonesia yaitu sebanyak 449 orang, sedangkan untuk tingkat Kodam terkait hal tersebut, Kodam hanya menerima 58 orang saja, itu artinya dari jumlah 111 orang Calon Taruna yang telah diterima di Korem 061/Sk nantinya akan diseleksi kembali di Kodam III/Siliwangi yang mana penyeleksian tersebut yaitu mencakup pemeriksaan awal, kemudian administrasi ( pendataan Catar), kemudian pemeriksaan kesehatan awal yang meliputi postur tubuh dan lain sebagainya, lalu penyeleksian garjas dan Parade. semua itu akan dilakukan oleh tim Seleksi dari Kodam III/ Siliwangi, Hal itu disampaikan oleh Danrem.
Dan jika dalam penyeleksian tersebut siswa dinyatakan lulus maka akan selanjutnya siswa tersebut akan mengikuti penyeleksian di panitia Pusat Yaitu mencakup psikotes. Tambahnya.
Untuk jumlah pendaftar calon Taruna secara keseluruhan di Kodam III/ Siliwangi yaitu sebanyak 1200 orang namun yang akan diterima untuk tingkat Kodam hanya 58 orang, Oleh karena itu Ia berharap kepada semua Calon Taruna yang sudah mendaftar khususnya di Korem 061/Sk, agar Calon Taruna mempunyai keyakinan semangat dan dan juga melaksanakan penyeleksian dengan sebaik mungkin.
Selain itu Danrem juga mengingatkan agar semua Calon Taruna yang sudah mendaftar untuk waspada dan mematuhi protokol kesehatan, dimana sampai saat ini penyebaran Corona Virus Desease 19 masih terus mewabah. mengingat pengalaman di tahun lalu Ada 50 orang Calon Taruna yang sudah lolos untuk mengikuti tahap penyeleksian di tingkat pusat namun dikarenakan mereka lalai tidak mematuhi protokol kesehatan, akhirnya ketika dilakukan tes antigen ke 50 orang tersebut dinyatakan positif, maka walaupun mereka sudah datang dari tempat yang jauh dengan sebelumnya telah mengikuti berbagai penyeleksian, mereka tetap tidak dapat melanjutkan ketahap berikutnya atau dapat dikatakan mereka dinyatakan gugur.
" Oleh karena itu saya berharap agar semuanya dapat melaksanakan protokol kesehatan sebaik mungkin. Dan terkait seleksi atau rekruitmen saya sampaikan bahwa tidak dibenarkan Catar untuk menyerahkan sejumlah dana atau uang dengan iming-iming janji terkait kelulusan Calon Taruna, dan jika ada informasi tersebut, saya pastikan itu tidak benar. Jadi jika kalian ingin terus, tentunya kalian harus mengikuti prosedur yang benar yang telah ditetapkan oleh panpus. dan saya sampaikan bahwa kesempatan untuk menjadi seorang anggota TNI ini adalah kesempatan untuk siapapun, semua sama, sama-sama memiliki kesempatan yang sama, Hanya Tinggal bagaimana kita berusaha, berikhtiar berdoa dan terutama memohon ridho dari orang tua." Tegasnya.
Namun jika kita sudah berusaha dan kita tidak lolos dalam penyeleksian kali ini, kita bisa mengikuti penyeleksian kembali tahun selanjutnya, yang penting kalian Jangan patah semangat, harus selalu optimis. Pungkasnya.
Sumber: Penrem 061/SK
Feri