BOGOR - Salah satu konsumen merasa diperlakukan kurang baik oleh salah satu oknum dari perusahaan Leasing BFI Finance Kota Bogor akibat tunggakan kredit motor yang sempat mangkrak selama Tiga bulan.
Ibu inisial LST warga Kampung Ciheuleut Cibuluh Bogor Utara pada tanggal 19 Juni 2021 kedatangan debt colector di kediamannya. Debt Collector tersebut menagih cicilan yang belum dilunasi oleh Ibu LST dengan sikap kurang sopan.
Dari kejadian tersebut Seorang Ibu yang berusia 46 tahun ini mengadu kepada Media.
" leasing itu datang kerumah untuk menagih utang piutang yang belum di bayarkan menunggak selama 3 bulan." Ujar LST
LST pun meminta tempo untuk melunasi hutangnya segera mungkin namun debt colector memaksa dan mengancam akan menarik kendaraan bermotor nya.
"Sebelumnya saya sudah berbicara akan bereniat baik dan meminta waktu 2 atau 3 hari untuk melunasinya kekantor BFI finance yg terdekat di jl.raya tajur pakuan bogor selatan langsung". Ungkapnya
Namun sesampai di Kantor BFI Finance pihak colektor melontarkan kata-kata kurang menyenangka dan berkata akan menarik motor kalau ibu LST tidak bisa membayar.
Karena Merasa terancam keluarga ibu listiyana mendatangin kantor BFI finance tersebut untuk ber Etikat baik, sesampai di pelayanan dari pihak security dan pihak cuostemer servis atau karyawan BFI finance tidak bersikap ramah dan tidak melayani dengan baik kepada Ibu LST.
Disisilain Oknum Debt colector tersebut menyatakan untuk membayar pelunasan cicilan dan dendaan terindikasi ada pemerasan tehadap denda bunga keterlambatan.
" Denda Bunga keterlambatan perhari itu dikenakan 6 ribu rupiah namun setelah menanyakan ke pihak BFI finance cuma 1.500 rupih perhari" . Imbuhnya
Ibu LST pun menjelaskan ada salah satu konsumen yang telah ditarik kendaraan bermotor yang terjadi pada Minggu lalu karena keterlambatan pembayaran.
" Setelah konsumen tersebut mendatangi kantor BFI finance menanyakan ke security-nya untuk unit tersebut yang terjadi sama seperti konsumen sebelum tersebut tidak dilayani dan Ditanggapi". Jelasnya
Informasi yang dihimpun keberadaan unit kendaraan bermotor yang sudah ditarik pihak colektor BFI finance tersebut tidak ada di tempat atau dikantor yang berhasil direkan oleh awak media. ( M Sanusi/Feri )